Edukasi Pada Ibu PKK Tapak Siring Tentang Sistem Informasi Pengelolaan Obat Mandiri (SIPOM)
Abstract
Pengobatan secara mandiri tanpa pengetahuan yang baik dapat memiliki risiko terjadi kesalahan dalam penggunaan obat. Terdapat Masyarakat yang kebingungan dalam mengelola obat yang tidak terpakai atau obat sisa di rumah. Semakin meningkatnya kemajuan teknologi informasi yang digunakan untuk berbagai aspek. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang pengelolaan obat mandiri melalui edukasi DAGUSIBU dengan menggunakan sistem informasi. Metode yang dilakukan yaitu dengan memberikan edukasi melalui media website dan diskusi. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan melihat pemahaman peserta tentang menggunakan website SIPOM dan informasi penggunaan obat baik sebelum dan sesudah dilakukannya edukasi. Evaluasi kegiatan pengabdian dilihat dari jawaban peserta saat menjawab pertanyaan diberikan oleh pemateri. Hasil menunjukkan jumlah peserta kegiatan ini adalah 24 peserta. Hasil evaluasi menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan sebelum diberikan edukasi terdapat 10 orang (41,67%) yang memahami tentang pengelolaan obat secara mandiri dan setelah dilakukan edukasi terjadi peningkatan peserta yang memahami yaitu menjadi 24 peserta (100%) yang diuji dengan SPSS dengan nilai sig2-tailed p<0.05. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah Kegiatan pengabdian masyarakat terkait edukasi SIPOM dapat mempermudah keterjangkauan Masyarakat dalam mencari informasi pengelolaan obat secara mandiri.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agustikawati, N., Efendy, R., & Sulistyawati. (2021). Peningkatan Pengetahuan Swamedikasi Ibu Rumah Tangga Dalam Pengelolaan Obat Di Rumah Melalui Edukasi Dagusibu. Journal of Innovation Research and Knowlage, 1(3), 393–398.
Alifiana. (2018). Peningkatan Pendapatan Rumah Tangga Melalui Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK. Journal of Dedicators Community, 02(2), 83–90.
Fajri, K. dan. (2020). Factors Associated With The DAGUSIBU drug management behavior via home pharmacy care for community in central jakarta district. 11(2), 122–135.
IAI, P. (2014). Pedoman Pelaksanaan Gerakan Keluarga Sadar Obat, Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia. Ikatan Apoteker Indonesia.
Ita Dwiaini. (2019). Peran Tekonologi Informasi Pada Bidang Farmasi . Simtika, 2(3), 32–34.
Kemenkes RI. (2015). Profil Kesehatan Indonesia 2015. Kementerian Kesehatan RI.
Kemenkes RI. (2021). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Perubahan Penggolongan, Pembatasan, dan Kategori Obat. Kementerian Kesehatan RI, 1–10.
Made Asmarani Dira, L. P. (2021). Penyuluhan Pengelolaan Obat DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) di Banjar Kodok Darsana Kabupaten Karangasem. Jurnal Abdimas ITEKES Bali, 1(1), 41–45.
Mutmainah, N., Jannah, P. N. M., & Vieda, Z. T. (2022). Pengetahuan, Sikap dan Perilaku DAGUSIBU Obat pada Kader PKK. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 19(2), 141–147. https://doi.org/10.23917/pharmacon.v19i2.20859
Nuraini, A., Solihah, R., Haris, M. S., Rokhani, R., Kristina, M., Rahmadani, R. U., & Puspitasari, D. R. (2023). Konseling Dagusibu Obat sebagai Upaya Peningkatan Pemahaman pada Remaja di SMPN Satap Bujur Barat Pamekasan. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 158. https://doi.org/10.20527/btjpm.v5i1.7478
Permatananda, P. A. N. K., Aryastuti, A. A. S. A., & Cahyawati, P. N. (2020). Gerakan Keluarga Sadar Obat pada Kelompok Darma Wanita dengan Pendekatan Belajar Aktif. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 6(1), 56. https://doi.org/10.22146/jpkm.42305
Pujiastuti, A., & Kristiani, M. (2019). Sosialisasi DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) obat dengan benar pada guru dan karyawan SMA Theresiana I Semarang. Indonesian Journal of Community Services, 1(1), 62. https://doi.org/10.30659/ijocs.1.1.62-72
Shaleha, R. R., Aprilia, B., & Triana, I. (2023). Edukasi DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) Obat di Desa Tambaksari Kabupaten Cilacap. Abdimasku : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(3), 773. https://doi.org/10.62411/ja.v6i3.1533
Suryoputri, M. W., & Sunarto, A. M. (2019). Pengaruh Edukasi Dan Simulasi Dagusibu Obat Terhadap Peningkatan Keluarga Sadar Obat Di Desa Kedungbanteng Banyumas. JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik Dan Pengabdian Masyarakat), 3(1), 51.
Yulianto, M. D. (2020). Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang DAGUSIBU Obat di Desa Mertoyudan Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelan. Universitas Muhamadiyah Perwekerto, 26
DOI: https://doi.org/10.46576/rjpkm.v6i1.4987
Article Metrics
Abstract view : 53 timesPDF – 12 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 by Author, Published by Dharmawangsa University Community Service Institution

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat telah terindex pada
RESWARA : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT published by :
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS DHARMAWANGSA
Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 MedanKontak : Tel. 061 6635682 - 6613783 Fax. 061 6615190
Surat Elektronik : jpm_reswara@dharmawangsa.ac.id
Reswara : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat by Universitas Dharmawangsa is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/reswara/index.